Kalian Tidak Berhak

Satu kali, ada seseorang yang bertanya padaku, "Kenapa kamu tidak berlaku seperti itu?" Tanpa pikir panjang, aku pun bertanya balik, "Mengapa kamu bertanya demikian?" Kemudian, ia mulai menjawab dengan berbagai macam hal yang ia ketahui. Ia paparkan teori-teorinya di hadapanku. Lalu, pada akhirnya, dia pun mulai menyarankan aku untuk berubah. "Kan memang yang seperti itu yang baik." Begitulah kira-kira apa yang kamu katakan. Aku hanya tersenyum tipis dan enggan menanggapi.

Berhari-hari berlalu sejak kejadian itu. Ada seseorang lagi yang bertanya padaku tentang hal yang sama. Aku diam dan tak menanggapi. Aku memilih untuk memutar bola mataku dan tak peduli. Aku tidak peduli.

Puncaknya, satu orang lagi bertanya padaku tentang hal yang sama. "Kamu tahu, akan lebih mudah nantinya untukku kalau kamu berlaku seperti itu.: Aku serasa ingin tertawa mendengar penyataanmu. Sampai begitukah pemikiranmu? Aku tidak paham. Menurutku, apa yang aku lakukan sekarang, ya itulah apa yang akan aku pertanggung jawabkan. Kalian yang berada di luaran sana, yang tidak mengetahui aku sepenuhnya, tidak berhak mengatakan hal-hal seperti itu. Kalian tidak bisa seenaknya menyuruh seseorang untuk melakukan sesuatu. Tidak akan pernah bisa. 

Aku ini hanyalah seseorang yang ingin bebas berkespresi menjadi diriku sendiri. Dan bagaimanapun, kalian bukanlah orang-orang yang berhak mengatur hidupku.

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.